8 Fakta Unik dan Sejarah Yogyakarta yang Banyak Orang Belum Tahu

8 Fakta Unik dan Sejarah Yogyakarta yang Banyak Orang Belum Tahu

Daerah Istimewa Yogyakarta atau disebut dengan DIY adalah sebuah daerah istimewa yang mempunyai tingkatan provinsi di Indonesia yang merupakan wilayah Kesultanan Yogyakarta dan Kadipaten Pakualaman. Yogyakarta terletak di bagian selatan pulau Jawa dan berbatasan dengan Provinsi Jawa Tengah dan Samudera Hindia.

Yogyakarta yang memiliki luas 3185,8 kilometer persegi ini terdiri dari atas satu kota dan empat kabupaten yaitu Kabupaten Sleman, Kabupaten Bantul, Kabupaten Gunung Kidul dan Kabupaten Kulon Progo yang terbagi menjadi 78 kapanewon atau wilayah setingkat kecamatan serta 440 Kelurahan.

Populasinya berjumlah sekitar 3.881.7208 dan ibukotanya di Kota Yogyakarta. Nama Yogyakarta sendiri diambil dari dua kata yaitu “Ayogya” atau “Ayodya” yang mempunyai arti kedamaian atau tanpa perang dan “karta” yang berarti baik.

Walaupun secara geografis merupakan daerah setingkat dengan provinsi yang mempunyai gelar provinsi terkecil kedua setelah DKI Jakarta, Yogyakarta terkenal hingga internasional sebagai tempat wisata andalan setelah Bali. Banyak warga Indonesia menganggap Yogyakarta sebagai kota yang sangat spesial, bahkan mereka mengklaim sebagai kota kenangan.

Sebelum Indonesia merdeka, Yogyakarta merupakan daerah yang mempunyai pemerintahan sendiri atau biasa disebut dengan daerah swapraja yaitu Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat dan Kadipaten Pakualaman.

Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat didirikan oleh Pangeran Mangkubumi yang mempunyai gelar Sultan Hamengkubuwono I pada tahun 1755. Sementara itu, Kadipaten Pakualaman didirikan pada tahun 1813 oleh pangeran Notokusumo yang mempunyai gelar Adipati Paku Alam 1, saudara dari Sultan Hamengkubuwono 2.

Namun setelah Proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, Sultan Hamengkubuwono IX dan Sri Paku alam VIII mengirim surat kepada presiden Ir Soekarno untuk bergabung menjadi bagian dari wilayah Republik Indonesia sebagai daerah istimewa. Setelah itu, wilayah Yogyakarta diresmikan menjadi Daerah Istimewa Yogyakarta. 

Itu sedikit pengenalan Daerah Istimewa Yogyakarta.

Fakta Unik Daerah Istimewa Yogyakarta

Berikutnya, yuk simak fakta unik Daerah Istimewa Yogyakarta berikut ini.

 

1. Ibukota Negara Republik Indonesia

Dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia, Yogyakarta mempunyai peran yang sangat penting. Terbukti pada tanggal 4 Januari 1946, Yogyakarta pernah menjadi Ibukota Negara Indonesia. Namun setelah Jakarta kembali kondusif, peran ibukota dipindahkan kembali ke Jakarta pada tanggal 17 Agustus 1950 bersamaan dengan perayaan kemerdekaan Indonesia.

 

2. Kota Pelajar

Yogyakarta dikenal sebagai sebutan kota pelajar karena banyak pelajar yang melanjutkan pendidikannya di sini. Yogyakarta mempunyai banyak universitas yang jumlahnya mencapai 137 perguruan tinggi 20 persen total penduduk di Yogyakarta merupakan mahasiswa dari luar daerah.

 

3. Kuliner Lezat Khas Yogyakarta

Yogyakarta merupakan kota budaya yang maka dipenuhi juga dengan makanan tradisional yang lezat. Masing-masing daerah di Yogyakarta memiliki makanan khasnya sendiri. Makanan atau jajanan khas Yogyakarta sangat terkenal dan banyak juga dijual di luar Yogyakarta seperti Bakpia pathok, Gudeg, Sate Klatak, Tengkleng gajah, belalang goreng, dll.

 

4. Candi Borobudur bukan di Yogyakarta

Banyak orang-orang mengira bahwa Candi Borobudur yang tersohor tersebut berada di Yogyakarta. Namun ternyata, Candi Buddha tersebut terletak di Borobudur Magelang, Jawa Tengah.

Baca juga : Keunggulan Peci Batik Jogokariyan

 

5. Alun-Alun Kidul Yogyakarta

Di Alun-Alun Kidul Kraton Yogyakarta terdapat dua pohon beringin unik. Menurut mitos, jika seseorang bisa jalan melewati di tengah-tengah antara dua pohon beringin dengan mata tertutup maka keinginannya akan terkabul.

 

6. Letak Candi Prambanan yang unik

Candi Prambanan merupakan kompleks candi Hindu termegah di Indonesia yang dibangun pada abad ke-9 Masehi. Candi ini dipersembahkan untuk tiga dewa utama agama Hindu yaitu Brahma sebagai Dewa Pencipta, Wisnu sebagai Dewa Pemelihara dan Siwa sebagai Dewa Pemusnah. 

Namun tahukah kamu letak Candi Prambanan ini sangat unik? Prambanan terletak di wilayah administrasi Desa Bokoharjo Prambanan Sleman Yogyakarta dan sedangkan pintu masuk kompleks Candi Prambanan terletak di Desa Tlogo Prambanan Klaten provinsi Jawa Tengah.

 

7. Satu-satunya daerah yang menggunakan sistem kerajaan di Indonesia

Yogyakarta merupakan satu-satunya daerah yang masih melestarikan sistem pemerintahan monarki atau kerajaan. Warga Yogyakarta tidak memilih gubernurnya karena diangkat dari keturunan keluarga kerajaaan. Orang yang memerintah dinamakan sultan dan keluarga kerajaan tinggal di istana yang biasa disebut dengan Kraton.

 

8. Garis imajiner Yogyakarta

Merupakan sebuah garis tegak imajiner atau khayal di Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat. Garis ini memanjang dari utara ke selatan yang menghubungkan Gunung Merapi di utara dengan pantai Parangkusumo ataupun pantai Parangtritis di selatan yang melewati Kraton Yogyakarta. Garis ini memiliki filosofi yang sangat tinggi di kesultanan dan menjadi salah satu acuan tata kota dari wilayah yang dilewatinya.

 Itulah fakta unik dan sejarah dari Daerah Istimewa Yogyakarta. Bagaimana? Apakah pengetahuanmu bertambah setelah membaca artikel ini? Semoga bermanfaat.